Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2016

Mozaik Bandung: Liburan yang Kacau & Jalan Panjang ke Pondok Hijau

Gambar
Mozaik Bandung: Liburan yang Kacau & Jalan Panjang ke Pondok Hijau Aku bukanlah orang Bandung. Kota ini bukanlah kota impianku sewaktu dulu aku hendak merantau untuk kuliah. Saat itu aku tak tahu, bahwa 11 tahun kemudian, saat ini, aku masih berada di kota ini, dan ia telah menjadi rumah. Yah, meski bertahun-tahun tinggal di Bandung ini bertitel sebagai anak kos :D. Kini aku tahu, bahwa aku termasuk ke dalam lingkaran mereka yang datang ke Bandung, jatuh cinta padanya, dan enggan pergi lagi darinya *Tsaahh… Bandung bagiku... by Pidi Baiq Bertahun tinggal di Bandung, jejak kenangan yang ditorehkannya dalam cerita kehidupanku tentu tak terhitung. Jika aku harus menceritakan sebuah kenangan tak terlupakan tentang Bandung, hm… Terlalu banyak malah bingung. Baiknya kuceritakan sebuah kenangan yang masih segar di ingatan tentang sebuah perjalanan. Cerita ini bertanggal 26 Desember 2015, di suatu hari sabtu long weekend, dalam suasana liburan pasca natal jelang tahun baru.

Jalan-jalan Asyik di Kota Bandung

Gambar
Halo... Masih ingat cerita "jahe" alias jalan-jalan hemat  keliling 9 spot Kota Bandung dalam sehari? Banyakkk ya...  Ini masih terusannyah. Part 3. Hehe... Untuk merefresh silakan baca-baca: Jalan-jalan keliling 9 spot Kota Bandung (part-1) Jalan-jalan Berkunjung ke 2 Icon Kota Bandung (part-2) Dan ini dia part-3 nya... 6. Jl. Asia-Afrika Di depan Varenhuis De Vries Selepas Alun-Alun, jalan-jalan sore itu kami teruskan ke arah Jl. Asia-Afrika, tempat begitu banyak bangunan bersejarah berada. Salah satunya Museum Konferensi Asia-Afrika. Saat itu jalan tersebut ramai. Rupanya ada orang-orang berkostum aneka yang menarik perhatian pengunjung.

Jalan-jalan Berkunjung ke 2 Icon Kota Bandung

Gambar
Doooh, Februari sudah mau berakhir aja. Banyak hal yang ingin dituliskan tapi tertunda. Salah satunya adalah tulisan sambungan postingan  Jalan-jalan Keliling 9 Spot Kota Bandung dalam Sehari . Itu kan baru kunjungan ke 3 spot ya... Fiuh, masih utang 6 lagi tuh. Ok, kita tuntaskan ya. Jadi ini adalah sambungan postingan part 2-nya :). 4. Gedung Sate              Gedung Sate Ini salah satu ikon Kota Bandung. Bangunan peninggalan Belanda dengan puncak khas berbentuk sate itu sayang sekali untuk dilewatkan kalau main ke Bandung.

Weekend Seru Bincang Food Blogging di UrFlavor Market

Gambar
Weekend itu asyik banget kalau jalan-jalan kulineran. Apalagi kalau sekalian ada acara talkshow tentang food blogging. Tambah mantap. Seperti hari itu, sabtu, 13 Februari, aku menyengaja datang ke Trans Studio Mall Bandung. Di sana sedang ada festival kuliner bertajuk UrFlavor Market. Event kuliner yang menghadirkan stand-stand aneka kuliner ini digelar pada 10-14 Februari 2016. Komunitas #BloggerBDG turut meramaikan event ini dengan gelaran talkshow menarik seputar food blogging, photography, dan kesehatan. Talkshow food blogging di UrFlavor Market Aku bersama rekan-rekan blogger lain yang hadir antusias menyimak talkshow yang diisi oleh 3 orang pembicara yang berpengalaman di bidangnya masing-masing. Ada Mbak Ika Rahma dari Dapur Hangus, Mas Putra Agung dari TheFoodXplorer, dan Dr. David dari DF Clinic. Acaranya berlangsung seru, dengan topik yang menarik, nambah ilmu plus bisa sekalian icip-icip makanan :).

Dilarang Masuk..!

Gambar
Kapan terakhir kali aku nonton film horor Indonesia? Itu adalah pertanyaan yang sulit dijawab dengan akurat. Sudah lama sekali pokoknya. Jujur saja, aku bukan penggemar horor. Entah ada hantu apa yang merasukiku (na’udzubillah!), hari itu tetiba aku mendapati diriku sedang duduk di bangku bioskop, menonton film berjudul “Dilarang Masuk!” yang jelas-jelas sudah kuketahui bergenre horor. Sebenarnya, film ini baru akan tayang di bioskop pada tanggal 24 Maret 2016 nanti. Aku bareng beberapa rekan #BloggerBDG termasuk yang beruntung mendapatkan kesempatan menonton preview film ini, satu bulan lebih sebelum premiernya  J  di XXI BTC. Ada 2 orang aktornya turut hadir, yaitu Jordi Onsu & Yova Gracia.  So,  aku bisa bercerita terlebih dahulu tentang film ini. Siapa tahu nanti ada yang tertarik menonton. Poster film via  dilarangmasuk-themovie[dot]com Ketika aku menonton preview film ini, aku menyadari mayoritas penonton lain yang hadir dari kalangan remaja SMA *jadi berasa awet muda